Pasrepan, 29 Februari - Sebagai upaya mencegah penyebaran penyakit polio, Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan kembali menggelar Sub Pekan Imunisasi Nasional (Sub PIN) Polio di wilayah Pasrepan. Kegiatan ini dilaksanakan secara serentak mulai bulan januari untuk putaran pertama dan bulan februari untuk putaran kedua. kegiatan ini menyasar seluruh anak usia 0-59 bulan.

Kepala Puskesmas Pasrepan mengatakan, "Sub PIN Polio ini sangat penting untuk memberikan perlindungan tambahan kepada anak-anak kita dari penyakit polio yang dapat menyebabkan kelumpuhan. Meskipun kasus polio di Indonesia sudah jarang ditemukan, namun kita tetap harus waspada dan menjaga kekebalan komunitas melalui imunisasi."

Selama pelaksanaan Sub PIN Polio, petugas kesehatan mengunjungi rumah-rumah, posyandu, sekolah, dan tempat-tempat umum lainnya untuk memberikan imunisasi tetes polio kepada anak-anak. Selain itu, petugas juga memberikan penyuluhan kepada orang tua tentang pentingnya imunisasi dan cara menjaga kesehatan anak.

salah satu orang tua yang anaknya mengikuti imunisasi, mengungkapkan, "Saya sangat mendukung program imunisasi ini. Saya ingin anak saya terlindungi dari penyakit polio. Dengan imunisasi, saya merasa lebih tenang."

Koordinator Pelayanan Imuniasi Puskesmas Pasrepan menjelaskan, "Salah satu kendala yang sering kami temui adalah masih ada sebagian orang tua yang ragu-ragu untuk memberikan imunisasi kepada anaknya. Untuk mengatasi hal ini, kami terus melakukan sosialisasi dan memberikan informasi yang benar kepada masyarakat."

Pentingnya Imunisasi Polio

Polio merupakan penyakit yang sangat menular dan dapat menyebabkan kelumpuhan permanen, terutama pada anak-anak. Virus polio menyebar melalui tinja dan dapat bertahan hidup di lingkungan dalam waktu yang lama. Imunisasi polio merupakan cara yang paling efektif untuk mencegah penyakit ini.